TAPTENG.WAHANANEWS.CO - BADIRI
Pemerintah Desa Gunung Kulambu, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, berhasil menyelesaikan pembangunan saluran drainase di Dusun III, Gunung Kulambu.
Proyek yang menelan anggaran Rp 277.101.000 dari Dana Desa tahun anggaran 2025 ini merupakan solusi nyata atas permasalahan banjir dan erosi lahan yang selama ini dikeluhkan warga.
Baca Juga:
Cegah Banjir di Pulau Pramuk, Kepulauan Seribu Bangun Drainase
Saluran drainase sepanjang 140,30 meter ini memiliki tinggi pasangan 85 cm, lebar dasar 55 cm, dan lebar bukaan 75 cm.
Pembangunannya merupakan kelanjutan dari proyek serupa di Dusun I yang telah rampung dengan panjang 82 meter.
Pekerjaan yang melibatkan puluhan warga setempat ini dilakukan sesuai dengan petunjuk teknis yang berlaku. Tampak warga bergotong royong memasang dinding pondasi parit dengan penuh semangat.
Baca Juga:
Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin Minta Pembenahan Drainase di Wilayah Rawan Banjir
Kepala Desa Gunung Kulambu, Sudarma, saat meninjau lokasi pada Sabtu (19/7/2025), menjelaskan bahwa pembangunan drainase ini merupakan hasil kesepakatan bersama melalui musyawarah desa.
"Kebutuhan saluran buang yang memadai di Dusun III memang sudah lama menjadi permasalahan. Dan solusinya adalah pembangunan drainase sepanjang 140,30 meter ini," ujar Sudarma.
Warga setempat antusias menyambut pembangunan drainase ini.
Mereka menyadari pentingnya saluran tersebut untuk melancarkan pembuangan air limbah rumah tangga.
"Selain itu, saluran ini diharapkan mampu menahan tanah di pinggiran parit agar tidak terjadi pelebaran dan pengikisan tanah milik warga, terutama saat hujan lebat," ungkap salah seorang warga.
Inovasi juga diterapkan dalam proses pembangunan. Untuk mengatasi kondisi lahan yang berlumpur, aparat desa memanfaatkan bambu berdiameter 10 cm dan panjang 150 cm sebagai penyangga sebelum pemasangan batu kali.
"Sebelum memasang batu, kami padatkan dulu bekas galian dengan pemasangan bambu bambu sebagai pancang tanah (coroccok) baru kemudian memasang batu kali," jelas aparat desa yang turut terlibat dalam proyek ini.
Dengan selesainya pembangunan drainase di dua titik berbeda di Desa Gunung Kulambu, diharapkan masalah banjir dan erosi lahan dapat teratasi secara signifikan, memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga setempat.
Proyek ini menjadi contoh nyata bagaimana gotong royong dan perencanaan yang matang dapat menghasilkan solusi pembangunan yang berdampak positif bagi masyarakat.
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]