Tapteng.WahanaNews.co, Sibabangun - Pemerintah Desa (Pemdes) Muara Sibuntuon, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), melaksanakan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa 2024 Triwulan I, pada Senin (1/4/2024).
Giat program pemulihan ekonomi berupa perlindungan sosial dan penanganan kemiskinan ekstrim dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) ini, dilaksanakan di Kantor Desa Muara Sibuntuon. Dihadiri Camat Sibabangun Romulus Simanullang, Babinsa, Bhabinkantibmas, pendamping desa, dan aparatur desa.
Baca Juga:
Hakim Konstitusi Dr Daniel Yusmic Foekh SH M.Hum berikan ceramah Hukum
Kepala Desa Muara Sibuntuon, Sellina Simangunsong mengatakan, Pemdes Muara Sibuntuon berkomitmen mensukseskan program pemulihan ekonomi, berupa perlindungan sosial dan penanganan kemiskinan ekstrem bagi masyarakat. Penyaluran BLT Dana Desa dilakukan setelah mempertimbangkan kondisi perekonomian dan sosial masyarakat.
Untuk BLT Dana Desa tahun 2024, 36 keluarga miskin yang bukan penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Siswa Miskin (BSM), dan bantuan sejenis lainnya, akan mendapatkan bantuan. Besaran bantuan yang diterima setiap KPM sebesar Rp300 ribu setiap bulan, dan akan disalurkan dalam 4 tahap.
"Masing-masing KPM akan menerima bantuan sebesar Rp900 ribu per triwulan. Diharapkan bantuan ini dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga penerima manfaat," kata Sellina Simangunsong.
Baca Juga:
Pemkab Sigi Luncurkan Program Pemberdayaan dan Bantuan untuk Masyarakat Miskin
Masih kata Sellina total BLT Dana
Desa tahun 2024 yang akan digelontorkan sebesar Rp 129.600.000. Ia berharap bantuan tersebut digunakan oleh keluarga penerima manfaat untuk kebutuhan sehari-hari, sehingga dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga.
Sambung Sellina, pemanfaatan Dana Desa tidak hanya mengurangi angka kemiskinan, namun juga meningkatkan kesejateraan dan kesehatan masyarakat desa. Sebagai upaya penekanan stunting, pihaknya juga menyalurkan asupan gizi terhadap pertumbuhan balita dan lansia.
"Kita juga membagikan susu formula kepada 83 balita, dan susu penambah kepadatan tulang bagi 50 lansia," tukasnya.