Tapteng.Wahannews.co, Pandan - Bawaslu adakan Pelatihan Saksi Parpol serentak di Hotel Hasian Pandan pada Kamis (28/12/2023). Pada kesempatan ini, Komisioner Bawaslu menyatakan bahwa peran saksi yang sering kali kurang memahami sebenarnya apa fungsi dan tugas saksi parpol itu sebenarnya. Dan ini nantinya pada saat Puntungsura akan tampak jelas Tupoksi saksi itu apa.
Dijelaskan Setiawati Simanjuntak, Anggota Komisioner Bawaslu bahwa diruang TPS yang ukuran 10x10 Meter nantinya , sebagai saksi dari partai masing masing harus jujur dan adil karena saksi lah yang akan lebih banyak mengisi ruang dalam TPS.
Baca Juga:
Terkait Kebakaran Glodok Plaza, Polda Metro Periksa 9 Saksi
"Hari ini akan diberi pendalaman dan penguatan bagi para calon saksi parpol nantinya yang akan harapkan bisa menjadi saksi setia. Agar saksi itu bisa setia dan menjadi garda terdepan untuk pelaksanaan pesta demokrasi 2024 mendatang," ujar Setia Wati Simanjuntak Komisioner Bawsalu Tapteng.
Petugas Saksi akan menentukan kesuksesan pemilu 2024 nanti. Jadi peran Saksi sangat berperan penting dalam pemungutan suara nantinya.
"Rekrut lah saksi yang militan saksinya, bantu lah kami bapak ibu agar 2024 nanti semua berjalan lancar," ujar Rommi Preno Pasaribu.
Baca Juga:
Terkait Kasus LNG, Eks Dirut Pertamina Nicke Widyawati Diperiksa KPK
Nara sumber yang hadir dalam pelatihan saksi ini Ferryosha Nasution,SE menyatakan saksi parpol sebagai ujung tombak pemilu jurdil dalam pemilu tahun 2024.
Menurut Ferry saksi saksi parpol harus memili loyalitas pada partai,
"Dan yang utama adalah mental yang kuat, memiliki pengetahuan yang mumpuni, serta punya keberanian dan rasa tanggungjawab yang besar," ungkap mantan Komisioner KPU Tapteng ini.
Feri juga memaparkan banyak hal hal yang perlu di perhatikan oleh saksi parpol seperti mendapat mandat saksi dari Parpol, mengikuti semua tahapan di TPS.
"Jadi saksi harus mengikuti semua proses di TPS sejak awal, juga memeriksa kelengkapan pemungutan suara, dan wajib menyaksikan penghitungan suara sampai akhir," beber Feri.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]