TAPTENG.WAHANANEWS.CO, Sibabangun - Pemerintah Desa (Pemdes) Mombangboru, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), gelar Musyawarah Desa (Musdes) Pra Pelaksanaan kegiatan Dana Desa Tahun 2025.
Musyawarah yang dilaksanakan di Kantor Desa Mombangboru, Jumat (20/6/2025), menandai dimulainya seluruh tahapan Program Dana Desa tahun 2025.
Baca Juga:
Pra-Pelaksanaan Dana Desa Aek Bottar: Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Musyawarah
Terlihat hadir, perwakilan pemerintah kecamatan, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Pendaping Desa, Pendamping Lokal Desa, Ketua LPM, Ketua BPD, dan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan seratusan masyarakat setempat.
Dalam paparannya, Kepala Desa Mombangboru, Masri Manik menyebutkan, Anggaran Pendapatan dan Belanja (APB) Desa Tahun Anggaran 2025 yang diterima dari Program Dana Desa sebesar Rp986.408.000.
Sebagaimana peruntukannya yang ditujukan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dana yang diterima akan dimanfaatkan untuk bidang pembangunan infrasturktur, bidang pemberdayaan masyarakat, dan bidang penanggulangan bencana darurat.
Baca Juga:
21 Kepala Desa di Tapteng Diperiksa Kejari Sibolga Terkait Dugaan Penyelewengan Dana Desa
"Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, kualitas hidup, dan penanggulangan kemiskinan," tegas Masri.
Pada bidang pembangunan infrasturktur, Pemdes Mombangboru akan membangun tempat penyucian warga 1 unit di Dusun II dengan pagu dana Rp183.160.000, dan pembangunan plat beton 1 unit di Dusun II dengan pagu dana Rp246.794.000.
Masih dalam bidang pembangunan, Pemdes Mombangboru juga akan melaksanakan pelayanan pendidikan keagamaan, pelayanan pendidikan dan kebudayaan, bantuan insentif kader kesehatan, operator desa, penyediaan makanan tambahan ibu hamil, balita dan ibu menyusui.
"Kita juga akan memberikan layanan kesehatan untuk lansia," timpal Masri.
Lebih jauh disampaikan, untuk meningkatkan ketahanan pangan, akan dilaksanakan pembududidayaan dan pengembangan ikan air tawar dengan pagu Rp197.300.000. Kegiatan ini bagian dari pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Bidang penanggulangan bencana, keadaan darurat, dan keadaan mendesak, akan dilakukan penyaluran BLT selama 12 bulan sebesar Rp129.600.000 kepada 36 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Masri menekankan, Tim Pengelola Kegiatan (TPK) bekerja maksimal dengan menerapkan azas akuntabiliatas dan transparansi. Masyarakat juga diimbau untuk tidak masa bodoh, harus berpartisipasi aktif dan terlibat langsung dalam pengambilan keputusan dan kebijakan.
"Kesemua ini untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Saya berharap Tim Pengelola Kegiatan (TPK) bekerja sungguh-sungguh, sehingga tujuan dari program ini dapat tercapai," harapnya.
Salurkan BLT dan Insentif
Usai melaksanakan Musdes Pra Pelaksanaan kegiatan Dana Desa Tahun 2025, Pemdes Mombangboru menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa triwulan I tahun 2025.
36 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima bantuan bidang penanggulangan bencana, keadaan darurat, dan keadaan mendesak ini, sebesar Rp900 ribu (periode Januari-Maret).
Selain itu, Pemdes Mombangboru juga menyalurkan bantuan tambahan penghasilan (insentif) kepada guru PAUD, guru agama, kader posyandu, kader posbindu, KPM, dan opetator desa, untuk peningkatan motivasi kerja.
"Untuk BLT Triwulan II akan kita salurkan pada tanggal 21 Juni 2025. Semoga dapat dimanfaatkan menutupi kebutuhan pokok rumah tangga," tandas Masri.
Berikut, nama-nama KPM penerima BLT Dana Desa 2025 Mombangboru, Bajiduhu Laoli, Sannida Waruwu, Sahrun Harahap, Marhayani Pasaribu, Saribin Harahap, Safruddin Simanjuntak, Sangkot Harahap, Samsul Bahri Harahap, dan Harta Uli Harahap.
Selanjutnya, Uddin Nainggolan, Marlina Sihombing, Romadon Hasibuan, Masdalena Pandiangan, Komis Harahap, Sarima Somamora, Kamaria Sihombing, Roma Lamria Pakpahan, Ostina Rohani Hutagalung, Mirawanti Lubis, Lambok Sinaga, Nurlina Simanullang, Amrin Harahap, dan Nurlina Simanullang.
Kemudian, Amrin Harahap, Talijaro Zendrato, Juliani Lubis, Siti Asia Simanjuntak, Bajiduhu Laoli, Nanni Hutabarat, Ebsan Simbolon, Sokhili Halawa, Tiur Marito Ratnasari Zega, Pirtu Lumbantobing, Berliana Purba, Dameria Pangaribuan, Eslina Hutauruk, dan Rasben Pasaribu.
[Redaktur: Hadi Kurniawan]
