TAPTENG.WAHANANEWS.CO, Pandan - Wakil Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Mahmud Efendi, membuka secara resmi Diklat Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2025.
Pembukaan Diklat Calon Paskibraka dilaksanakan di GOR Serbaguna Pandan, Jum'at (1/8/2025).
Baca Juga:
Bupati Pakpak Bharat Undang 2 Siswa yang Lulus Paskibraka Sumut 2025
Wabup Mahmud Efendi menyebutkan, pendidikan dan latihan merupakan momen penting setelah melalui proses seleksi dan terpilih menjadi calon anggota Paskibraka tahun 2025.
"Kepercayaan ini harus dijaga. Kalian terpilih bukan hanya karena kemampuan fisik dan baris-berbaris, tetapi juga karena dinilai memiliki semangat juang, disiplin, dan cinta tanah air yang tinggi," support Mahmud.
Diterangkan, program Paskibraka merupakan program kaderisasi calon pemimpin bangsa yang berkarakter Pancasila.
Baca Juga:
Penyematan Pin PurnaPaskibra Duta Pancasila Provinsi Kepri, Darson: Implementasi Pembinaan Ideologi Pancasila
Paskibraka bukan semata-mata sebagai penggerak bendera, melainkan sebagai bagian dari mempersiapkan calon pemimpin Indonesia masa depan, yang mampu memahami Pancasila dan mengamalkannya.
Sebagaimana tertuang dalam mandat Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022, Paskibraka adalah Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang memiliki peran penting dalam setiap upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
"Jaga nama baik diri sendiri, keluarga, sekolah dan daerah. Jadilah contoh teladan bagi teman-teman kalian," sebut Mahmud.
Wakil Bupati menekankan beberapa poin kepada Calon Paskibraka antara lain, latihan dengan disiplin yang tinggi menjaga kesehatan, meningkatkan rasa cinta tanah air dan semangat kebangsaan, serta menjalin kekompakan dan kerjasama.
Kepala Badan Kesbangpol Tapteng, Budi Joniar Siahaan, dalam laporannya menyampaikan, tujuan dari Diklat Calon Paskibraka dilaksanakan untuk melatih putra putri yang nantinya berkesempatan mengibarkan bendera pada upacara Perayaan HUT ke-80 RI dan upacara kenegaraan lainnya.
Diharapkan nantinya akan menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang memiliki jiwa kepemimpinan, keterampilan, dan kedisiplinan untuk menjunjung nilai-nilai kebangsaan dan cinta tanah air.
Menanamkan dan menumbuhkan semangat patriotisme serta nasionalisme bagi para calon pemimpin bangsa yang berkarakter Pancasila.
Diklat akan diikuti 25 Calon Paskibraka yang terdiri dari 13 Capaska putra, 12 Capaska putri, dan 2 Capaska untuk mengikuti pelatihan menjadi Paskibraka Propinsi Sumatera Utara 2025.
[Redaktur: Hadi Kurniawan]