TAPTENG.WAHANANEWS.CO - BADIRI Kecelakaan tragis merenggut nyawa seorang pengemudi becak di Desa Aek Horsik, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kamis (14/8/2025).
Insiden yang melibatkan truk kontainer pengangkut logistik, yang diduga milik perusahaan Logistik untuk pengangkutan kebutuhan tambang emas Martabe, Transcontinent, ini dengan cepat menyebar di media sosial.
Baca Juga:
Tragedi yang terjadi di perlintasan kereta api Kampung Pompa Perlanaan melibatkan 3 orang tewas 7 luka serius
Peristiwa nahas ini terjadi di Jalan Sibolga-Padang Sidempuan, dekat area tambak udang.
Baca Juga:
Tingkat Kecelakaan Tinggi, Jasa Raharja Gandeng Stakeholder Bahas Solusi di SBB
Korban, yang diketahui bernama Ridho (disebut dalam unggahan fb), tampak tergeletak di jalan dalam posisi tertelungkup.
Sebuah video berdurasi 27 detik yang diunggah oleh akun Facebook Hotmaida Simatupang sesaat setelah kejadian, langsung menjadi viral dan telah ditonton lebih dari 13 ribu kali hingga pukul 16.00 WIB.
Namun, unggahan ini menuai kecaman dari warganet yang meminta video tersebut dihapus karena dianggap terlalu vulgar dan menyakitkan bagi keluarga korban.
"Tolong lh kk vidio nyo di hapusss. Kami sekeluarga ndk sanggup mancalikk 🙏🙏😭😭," tulis salah satu akun. Nuriyana Gea juga menyampaikan permohonan serupa, "Kk tolong vidio nya di hapus kmi keluarga ng sanggup liat nya🙏."
Menurut informasi yang dihimpun, truk kontainer dengan nomor polisi B 9404 SE dan bertuliskan Transcontinent No. T22 terlihat berhenti di dekat lokasi kejadian.
Saat dikonfirmasi, Koordinator Transcontinent, Habib, belum memberikan keterangan resmi terkait insiden ini.
Pihak Sat Lantas Polres Tapteng menyatakan bahwa kasus ini masih dalam penanganan dan korban telah dibawa ke rumah sakit.
Hingga saat ini, penyebab pasti kecelakaan dan status hukum pengemudi truk kontainer masih belum diketahui.
Pihak berwajib terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap fakta-fakta terkait insiden ini.
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]