TAPTENG.WAHANANEWS.CO, Batang Toru - Hari kedua pelaksanaan Operasi Katarak Gratis yang digelar Tambang Emas Martabe di RS Bhayangkara Batang Toru, Sabtu (27/2025), diserbu seratusan penderita katarak.
Mayoritas penderita katarak yang datang untuk mendapatkan layanan kesehatan mata ini, berasal dari Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Puluhan lainnya berasal dari Kota Padangsidempuan dan Tapanuli Selatan.
Baca Juga:
Pastikan Air Sisa Proses Penuhi Baku Mutu, Tim Terpadu Ambil Water Sampling dari Sungai Batang Toru
Namun tidak semua penderita katarak mendapatkan penanganan bedah. Beberapa diantaranya terpaksa ditunda untuk dioperasi, karena mengalami kadar gula tinggi dan tekanan darah tinggi.
Salah satunya Hayarni, ibu rumah tangga asal Kuala Batahan, Madina ini, terpaksa menunda impiannya untuk kembali melihat dengan jelas indahnya dunia.
Hayarni tidak bisa dioperasi dikarenakan mengalami kadar gula tinggi. Dokter menyebutkan, sebelum mendapat tindakan operasi, kadar gulanya harus diturunkan terlebih dahulu.
Baca Juga:
Kemensos Gencarkan Operasi Katarak Gratis Bagi Lansia
"Saya tadi sudah diberi diberi obat penurun kadar gula," ujarnya dengan nada optimis jika kadar gulanya akan dapat normal dalam beberapa hari ke depan.
Sebagai seorang ibu rumah tangga yang ditinggal cerai, Hayarni memiliki kemauan tinggi untuk kembali produktif dan melihat dengan terang.