"Ini juga bagian dari percepatan pemulihan ekonomi masyarakat," kata Haden.
Masih kata Haden, selain menyalurkan BLT, pihaknya juga memberikan tambahan penghasilan (insentif) kepada kader Posyandu dan kader pemberdayaan masyarakat (KPM).
Baca Juga:
Wujud Perlindungan Sosial Pascabencana, Pemdes Sihapas Salurkan Insentif dan BLT Dana Desa 2025
Penghargaan berupa uang yang juga bersumber dari Dana Desa tahun 2025 ini, diberikan untuk memotivasi dan mendorong kader untuk bekerja lebih giat dan maksimal. Kader Posyandu dan KPM menerima insentif selama 6 bulan.
"Kita juga memberikan makanan tambahan kepada lansia, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, yang merupakan bagian dari pencegahan stunting," sebut Haden.
Berikut, nama 29 KPM yang menerima BLT Dana Desa triwulan III dan triwulan IV tahun 2025: Heri Anto Manalu, Sahat Parlindungan Harahap, Frans Kennedi Saputra Silalahi, Tison Wiliam Silalahi, dan Rapael Simanjuntak.
Baca Juga:
Terseret Dugaan Korupsi Dana Desa, Keuchik Bukit Alim Dinonaktifkan Sementara
Kemudian, Gunawan Panjaitan, Bangun Parsaulian Siagian, Wardin, Herman Silaban, Arbani Silaban, Karel Panjaitan, Herta Nainggolan, Roni Jhonatan Pardede, Kasniadi Tamba, Jurus Manalu, Kardimansen Simatupang, Boyke Silaban, dan Rodesman Manao
Selanjutnya, Parata Panaili Hutagalung, Donnes Partahian Manalu, Darwin Siregar, Rindu Manalu, Tianar Hutagaol, Tiramin Simanungkalit, Krismon Sitompul, Dirman Parsaulian Pardede, Goojiduhu Zai, Hemat Sihotang, dan Kasan Silalahi.
[Redaktur: Dzulfadli Tambunan]