TAPTENG.WAHANANEWS.CO, Sirandorung - Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) diwakili Plt. Asisten Pemerintah dan Kesra Setdakab Tapteng, Erman Syahrin Lubis, menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Kampus STKIP Tunas Harapan Bangsa (THB) Sirandorung, Kamis (7/5/2025).
Peletakan batu pertama dirangkai dengan pagelaran pentas seni dan budaya oleh siswa- siswi SMP/SMA Yayasan Tunas Harapan Bangsa, bertempat di komplek Sekolah Yayasan Tunas Harapan Bangsa, yang terletak di jalan Perintis Pendidikan, Pasar Kamis, Kecamatan Sosorgadong,
Baca Juga:
Fakta-fakta Mahasiswa UKI Tewas di Area Kampus, Pesta Miras Hingga Luka di Kepala
Atas nama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah, Plt. Asisten Pemerintah dan Kesra Setdakab Tapteng, Erman Syahrin Lubis, mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Yayasan Tunas Harapan Bangsa dan seluruh pihak, yang telah berkontribusi dalam pembangunan Kampus STKIP THB Sirandorong.
Sembari menyampaikan salam dari Bupati Tapteng, Erman Syahrin menyebutkan, peletakan batu pertama tersebut menjadi awal yang baik bagi Kampus STKIP THB yang lebih maju dan berkualitas.
"Titip salam Bupati Tapteng. Beliau tidak dapat hadir bersama kita, karena masih menjalankan tugas di luar kota," ujar Erman.
Baca Juga:
Bukan untuk Kampus, Izin Tambang Hanya Bagi BUMN, BUMD, dan Swasta
Lebih lanjut Plt. Asisten Pemerintah dan Kesra Setdakab Tapteng mengatakan, peletakan batu pertama wujud nyata komitmen bersama untuk memajukan pendidikan, yang tidak hanya sekedar mencerdaskan generasi penerus tetapi juga menanamkan nilai-nilai moral spiritual dan kearifan lokal.
Menurutnya, pendidikan adalah kunci untuk membangun bangsa yang maju dan sejahtera. Dengan pendidikan masyarakat dapat mengembangkan kemampuan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk membangun masa depan yang lebih baik,"
"Pembangunan kampus STKIP ini sebagai layanan pendidikan. Bukan hanya tentang fisik bangunan tetapi juga simbol dari tekad kita untuk menciptakan generasi yang berdaya saing, bermoral, dan siap menghadapi tantangan global," sebutnya.