Prestasi ini disambut dengan bangga oleh seluruh pengurus dan pembina Yayasan Putra Putri Madina, mereka menilai bahwa Dea dan Rangga adalah representasi ideal dari pemuda-pemudi Mandailing yang memiliki komitmen, pengetahuan, dan semangat untuk mempromosikan budaya dan potensi daerah secara cerdas dan elegan.
Dengan raihan gelar ini, Dea Tika Wanda dan Rangga Nito diharapkan akan menjadi wajah baru kopi Sumatera Utara, khususnya kopi Mandailing, dan mampu memperkuat eksistensinya di pasar nasional maupun internasional.
Baca Juga:
Centre Point Mall Tetap Berdiri Setelah Pembayaran Tunggakan
[Redaktur: Muklis]