TAPTENG.WAHANANEWS.CO - PANDAN
Dalam khutbah Jumat terakhirnya di Masjid Al-Muslimin Pandan pada 7 Februari 2025, Pj. Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Dr. Sugeng Riyanta, SH, MH, menyampaikan pesan haru sekaligus ajakan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Baca Juga:
Jembatan Merdeka: Simbol Perjuangan dan Pembangunan di Tapanuli Tengah
Khutbah yang disampaikan di hadapan jamaah tersebut bukan hanya berisi pesan keagamaan, tetapi juga mengandung nuansa perpisahan yang mendalam.
Sugeng menekankan pentingnya keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, mengajak jamaah untuk memperbanyak amal saleh dan menjauhi maksiat.
Ia juga mengingatkan pentingnya beramal untuk pembangunan Masjid Agung Al-Muslimin Pandan sebagai bentuk ibadah dan kemaslahatan umat.
Baca Juga:
Sepak Terjang Sugeng Riyanta, Maestro Kebangkitan Kabupaten Tapanuli Tengah
Menjelang berakhirnya masa tugasnya sebagai Pj. Bupati pada 20 Februari 2025, Sugeng menyampaikan pesan perpisahan yang menyentuh.
Ia akan meninggalkan Tapteng untuk persiapan serah terima jabatan di Jakarta kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Masinton Pasaribu, SH dan Mahmud Effendi Lubis.
Dengan rendah hati, ia memohon maaf atas segala kekurangan dan kesalahan selama memimpin Tapteng.
"Pada kesempatan yang mulia ini, saya memohon maaf sebesar-besarnya atas segala kekurangan dan kesalahan selama menjabat," ungkap Sugeng.
Ia berharap Tapteng akan semakin maju dan masyarakatnya semakin sejahtera di masa mendatang.
Khutbah Jumat tersebut diakhiri dengan doa bersama untuk kemajuan Tapteng.
Suasana haru dan penuh kekeluargaan terasa begitu kental dalam khutbah perpisahan tersebut.
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]