WahanaNews-Tapteng | Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), pada Jum'at (28/4/2023), mengakibatkan longsor beberapa titik berbeda. Sejumlah rumah warga mengalami kerusakan. Warga terpaksa diungsikan karena rumahnya rusak.
Peristiwa longsor berada di dua titik yakni, di Perumahan Cemara Asri, di jalan Abdul Rajab Simatupang, Kelurahan Sibuluan Nauli, Kecamatan Pandan dan di Perumahan Griya Matauli Sejahtera, di jalan Raja Junjungan Lubis, Kelurahan Sibuluan Indah, Kecamatan Pandan.
Baca Juga:
Cuaca Kurang Bersahabat, Tim SAR Gabungan Kesulitan Evakuasi Korban Longsor di Tiban Koperasi Batam
Bencana longsor di Perumahan Cemara Asri, mengakibatkan lima unit rumah mengalami kerusakan pada bagian dapur. Seluruh barang yang berada di dapur tidak dapat diselamatkan akibat terseret longsoran tanah.
Sementara di Perumahan Griya Matauli Sejahtera, dua unit rumah mengalami kerusakan parah akibat hantaman tanah dan pohon yang berasal dari perbukitan.
"Dari bukit itu longsornya bang, tadi sore sekitar jam lima," kata warga sekitar perumahan Griya Matauli Sejahtera.
Baca Juga:
Diduga Picu Banjir dan Longsor, Polres Sukabumi Panggil Tiga Perusahaan Tambang
Amatan dilokasi, personel Polres Tapanuli Tengah bersama petugas BPBD melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya tertimpa longsor. Kendati tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
"Tidak ada korban jiwa. Kita imbau masyarakat sekitar agar tetap mewaspadai kemungkinan longsor susulan," ujar Waka Polres Tapteng, Kompol Kamaluddin Nababan, yang didampingi Kasi Humas, AKP Horas Gurning. [Hk]
