KOMITMEN PT Agincourt Resources dalam memerangi kebutaan akibat katarak patut diapresiasi. Secara konsisten, setiap tahun, pengelola Tambang Emas Martabe itu menyelenggarakan operasi katarak gratis.
Hingga tahun 2024, operasi katarak gratis yang mengambil tagline "Buka Mata Lihat Indahnya Dunia" ini, telah memasuki putaran kesepuluh. Total mata katarak yang telah menjalani operasi mencapai 12.173 mata pada 10.684 orang.
Baca Juga:
10 Hingga 15 Menit, Operasi Katarak Gratis Tambang Emas Martabe Memakai Teknik MSICS
Untuk tahun 2025, yang merupakan putaran kesebelas, Operasi Katarak Gratis Tambang Emas Martabe akan berlangsung dalam 16 gelombang operasi. Pelaksanaan operasi akan digelar di lima rumah sakit yang tersebar di Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Siantar, dan Medan, dengan target 1.400 mata.
Untuk RS Bhayangkara Batang Toru pada 26–28 September dan 3–5 Oktober, RSUD Pandan pada 18–19 Oktober, RSUD Sipirok pada 24–26 Oktober, RS Mata Siantar pada 21–23 November, dan di RS Mata Mencirim 77 Medan pada 29–30 November
Menurut data dari Kementerian Kesehatan, katarak merupakan penyebab kebutaan terbanyak di Indonesia. Perkiraan insiden katarak adalah 0.1 persen/tahun atau setiap tahun di antara 1000 orang terdapat seorang penderita baru.
Baca Juga:
Operasi Katarak Gratis Martabe, Konsistensi Arnima Gulo Menjalankan Peran Ganda
Hal ini menjadi latar belakang pengelola Tambang Emas Martabe untuk secara khusus memberantas kebutaan dan gangguan mata. Perang terhadap katarak dikumandangkan. Operasi katarak menjadi pilihan untuk mengintervensi prevalensi kebutaan tersebut.
Banyak penderita katarak yang tidak memiliki akses untuk mendapatkan tindakan memadai, juga melecut kepedulian Agincourt Resources, agar penderita katarak dari keluarga kurang mampu mendapatkan kembali penglihatan dan hidup produktif.
Operasi katarak gratis yang diinisiasi PT Agincourt Resources bak lentera di tengah kegelapan. Bakti sosial ini memberikan harapan dan solusi bagi penderita katarak yang sedang dihantui kebutaan.