Tapteng.WahanaNews.co, Sibabangun - Kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban jiwa terjadi di KM 40 Jalinsum Sibolga - Padangsidempuan, tepatnya di Lingkungan I Kelurahan Sibabangun, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), pada Senin (18/12/2023), sekira pukul 14.30 WIB.
Mobil Kijang Kapsul yang melaju dengan kecepatan sedang, tiba-tiba mengambil jalur kanan dan menabrak dua sepeda motor yang berjalan dari arah berlawanan. Akibatnya, 3 pengendara sepeda motor mengalami luka-luka dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit.
Baca Juga:
Bus Moria Tabrak "Pantat" Truk Parkir di Tarutung, 15 Orang Luka-luka
Malang, Rio Ifandi Hasibuan (29), warga Lungkungan I Kelurahan Lumut, Kecamatan Lumut, yang menderita luka-luka pada bagian kepala, muka, dada, rusuk dan pinggang, menghembuskan napas terakhir di RSUD Pandan.
Nurdiana Lubis (30), warga Lingkungan III Kelurahan Lumut, Kecamatan Lumut, hingga saat ini masih dalam perawatan intensif petugas medis RSUD Pandan. Sementara Titi Angraini Pulungan (40), warga Kelurahan Pinangsori, yang menderita luka-luka ringan,
diperbolehkan pulang setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas Sibabangun.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan lalu lintas bermula saat mobil Kijang Kapsul BM 1835 MX yang dikendarai Abdul Munir Meha (57), warga Desa Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, melaju dari arah Sibolga menuju Padangsidempuan.
Baca Juga:
Siltap Nagori dan TPP Masih Terkatung-katung, Pemkab Simalungun Diduga Tabrak Regulasi dengan Dalih Peningkatan PBB!
Bersamaan, sepeda motor Honda Vario yang dikendarai Rio Ifandi Hasibuan yang berboncengan dengan Nurdiana Lubis, melaju dari arah berlawanan. Satu sepeda motor lainnya Honda Spacy, yang dikendarai Titi Angraini Pulungan, melaju di belakang Honda Vario.
Persis di lokasi kejadian, mobil Kijang Kapsul tiba-tiba mengambil jalur kanan sehingga menabrak Honda Vario dan Honda Spacy. Tiga pengendara sepeda motor terseret Kijang Kapsul dan mengalami luka-luka.
Beberapa warga sekitar langsung mengevakuasi korban. Dua korban, Rio Ifandi Hasibuan dan Nurdiana Lubis, yang sebelumnya dirawat di Puskesmas Sibabangun, terpaksa dilarikan ke RSUD Pandan untuk mendapatkan pertolongan lebih intensif.
