TAPTENG.WAHANANEWS.CO, Pandan - Gugatan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Nomor : 151/PHPU.BUP-XXIII/2025 dinyatakan tidak dapat diterima, dalam sidang putusan dismissal yang digelar Mahkamah Konstitusi (MK), Selasa (4/2/2025),
Dengan demikian, gugatan yang dilayangkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tapteng, Khairul Kiyedi Pasaribu-Darwin Sitompul, dipastikan gugur alias tidak lanjut ke tahap pembuktian. Selangkah lagi, Masinton Pasaribu-Mahmud Efendi Lubis, akan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tapteng periode 2025-2030, tinggal menunggu pelantikan.
Baca Juga:
Tidak Dapat Menunjukkan Bukti-bukti yang Meyakinkan, Gugatan KEDAN Tidak Diterima MK
Pelantikan Masinton-Mahmud sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tapteng yang direncanakan pada tanggal 20 Februari 2025 mendatang, menandai akhir tugas Pj Bupati Sugeng Riyanta. Setelah satu tahun lebih memimpin pemerintahan di Tapteng, sosok yang sukses membongkar korupsi di Dinas Kesehatan hingga memporak-porandakan oligarki penguasa sebelumnya ini, akan kembali ke dunia Adiyaksa.
Ditemui di kantomya di Jalan Raja Junjungan Lubis, Pandan, pria kelahiran Kulon Progo 52 tahun silam ini mengaku plong usai pembacaan putusan dismissal Mahkamah Konstitusi. Sugeng mengaku lega, karena putusan akhir mahkamah mewakili kebenaran dan keadilan.
"Atas nama Pemkab Tapteng dan seluruh masyarakat, saya mengucapkan selamat kepada Masinton-Mahmud, yang terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tapteng Periode 2025-2030," kata Sugeng, Selasa (4/2/2025).
Baca Juga:
Pastikan Situasi Keamanan Kondusif, Polda Papua Antisipasi Jelang Putusan Gugatan Pilkada
Walau bukan tanah leluhurnya, pemilik satu bintang emas di pundaknya ini mengaku sangat mencintai negeri wisata sejuta pesona. Oleh karena itu, ia berharap, Masinton-Mahmud dapat menerapkan konsep good governance, menjadi pemimpin yang adil untuk semua, serta berhasil membawa Tapteng naik kelas.
Mensukseskan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih, sambung Sugeng, Pemkab Tapteng tengah mempersiapkan langkah-langkah strategis, termasuk rundown penyambutan dengan menggelar 'karpet merah' untuk Masinton-Mahmud.
"Akan ada prosesi penyambutan untuk Masinton Pasaribu selaku bupati terpilih dan Mahmud Efendi sebagai wakil bupati terpilih," pungkasnya.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]
