TAPTENG.WAHANANEWS CO, Lumut - Jalan menuju Desa Sialogo Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), rusak parah. Kondisi jalan yang hanya menyisakan kerikil berserakan, menunjukkan bahwa jalan tersebut membutuhkan perbaikan segera.
Sejak diperbaiki pada tahun 2011 melalui Program Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM) Pedesaan, jalan yang menghubungkan Desa Masundung dengan Desa Sialogo tersebut tidak pernah lagi disentuh perbaikan hingga saat ini.
Baca Juga:
80 Tahun Merdeka, Masalah Jalan di Simalungun Belum Teratasi Terutama di Bosar Maligas
Tidak hanya menghambat roda perekonomian warga, jalan yang sudah sangat tidak layak untuk dilewati itu kerap menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Mau bagaimana lagi, mau tidak mau kami terpaksa melewati jalan ini, sebab tidak ada lagi jalan alternatif yang lain," ujar Temaaro Nduru (53), warga Sialogo, saat melakukan gotong royong perbaikan jalan bersama warga Desa Masundung, Selasa (12/8/2025).
Deli Gulo (30), warga Sialogo lainnya menuturkan, jalan menuju Desa Sialogo sudah cukup lama rusak, tak ada perbaikan dari pemerintah. Akibatnya, warga terkendala mengeluarkan hasil perkebunan dan pertaniannya.
Baca Juga:
KPK: Uang Miliaran di Rumah Topan Ginting Diduga Hasil Korupsi Proyek Lama
"Mobil pengangkut barang susah melintasi jalan tersebut. Akibatnya, hasil panen membusuk karena tidak bisa dipasarkan. Jikapun dijual terpaksa dengan harga murah," keluh Deli.
Sekedar mempermudah arus transportasi, sambung Deli, warga Desa Masundung dengan warga Desa Sialogo, sesekali melakukan perbaikan jalan dengan cara bergotong royong.