TAPTENG.WAHANANEWS.CO - PANDAN
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Sibolga terus menunjukkan komitmennya dalam membekali warga binaan dengan keterampilan mumpuni.
Teranyar, Lapas Sibolga menjalin kerja sama strategis dengan SMK Negeri 3 Sibolga untuk melaksanakan program pelatihan kemandirian.
Baca Juga:
Lapas Sibolga Perkuat Layanan Kesehatan dengan Bantuan Obat-obatan dari Dinkes Kota Sibolga
Pada Rabu (13/08/2025), Kepala Seksi Kegiatan Kerja (Kasi Giatja) Lapas Sibolga, Hajanul Siregar, beserta jajaran, melakukan koordinasi intensif dengan pihak SMK Negeri 3 Sibolga.
Kedatangan tim Lapas disambut hangat oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Sibolga, Syafaruddin Siregar, di ruang kerjanya.
Pertemuan tersebut membahas detail pelaksanaan program pelatihan yang akan menyasar berbagai bidang keahlian, seperti pengelasan, meubelair, instalasi listrik, hingga pembuatan paving block.
Baca Juga:
Lapas Sibolga dan Pemko Sibolga Bersinergi dalam Persiapan Penyerahan Remisi HUT RI Ke-80
Program ini dirancang untuk memberikan keterampilan aplikatif kepada warga binaan, sehingga mereka memiliki bekal yang relevan saat kembali ke masyarakat.
Kasi Giatja Lapas Sibolga, Hajanul Siregar, menyampaikan optimismenya terhadap kerja sama ini.
"Koordinasi hari ini berjalan sangat positif. SMK Negeri 3 Sibolga sangat antusias mendukung program ini. Kami berharap, pelatihan ini dapat memberikan keterampilan yang benar-benar bermanfaat bagi warga binaan, sehingga mereka bisa kembali produktif di masyarakat," ujarnya.
Kerja sama antara Lapas Sibolga dan SMK Negeri 3 Sibolga ini diharapkan dapat menjadi model sinergi positif antara lembaga pemasyarakatan dan institusi pendidikan vokasi.
Dengan memberikan pelatihan yang terstruktur dan berbasis keahlian, Lapas Sibolga berupaya menekan angka residivisme sekaligus membuka peluang bagi warga binaan untuk meraih masa depan yang lebih cerah.
[REDAKTUR : JOBBINSON PURBA]