Rumah sakit ini nantinya akan mengcover warga dari wilayah Manduamas, Sirandorung, Andamdewi, Barus Utara, Barus, Sosorgadong, Pasaribu Tobing, dan Sorkam.
"Kami sedang upayakan legalitas tanah milik Pemprovsu yang berada di Sipeapea. Telah kita usulkan kepada Gubsu dan sudah sepakat. Tinggal mengurus legalitasnya," sebut Masinton.
Baca Juga:
Hadapi Tantangan Fiskal Serius, Pemkab Tapteng Terancam Kolaps
Plt Kepala Dinas Kesehatan, Lisnawati Panjaitan, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tapteng atas komitmen dan perhatian terhadap pelayanan kesehatan di Tapanuli Tengah.
Lisma berharap, dengan adanya mobil ambulance tersebut, pelayanan kesehatan di Manduamas dan Lumut semakin cepat, tepat, dan menjangkau lebih banyak masyarakat.
"Mari kita terus bergandengan tangan mewujudkan Tapteng naik kelas adil untuk semua," katanya.
Baca Juga:
Pemkab Tapteng Siap Bersinergi dengan Bea Cukai Sibolga Berantas Rokok Ilegal
Tokoh masyarakat Kecamatan Lumut, Danaria Zendrato (54), juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tapteng, yang telah memberikan ambulance untuk Kecamatan Lumut.
Dijelaskannya, selama ini pelayanan kesehatan di Kecamatan Lumut teganggu karena mobil ambulans yang tidak ada. Kondisi ini berlangsung kurang lebih 2 tahun terakhir.
"Kami sangat senang. Mudah-mudahan bisa mendukung pelayanan kesehatan masyarakat yang jauh dari rumah sakit," ucapnya.