TAPTENG.WAHANANEWS.CO, Pandan - Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Masinton Pasaribu, menerima kunjungan peneliti dari Sultanate Institute, Tori Nuariza Sutanto, di ruang kerja bupati, Selasa (26/8/2025).
Masinton Pasaribu menyambut hangat kedatangan Tori Nuariza Sutanto yang melakukan penelitian atau observasi di Situs Bongal Sijagojago, Kecamatan Badiri, Tapteng.
Baca Juga:
Malam Puncak Hari Jadi ke-80 Tapteng, Pungxoaran Band dan Osen Hutasoit Hipnotis Penonton
"Terima kasih atas kehadiran Sultanate Institute di Tapteng. Semoga kedepan membuahkan hasil. Tapanuli Tengah pusat peradaban Nusantara, dan dari Tapanuli Tengah dunia mengenal Nusantara," ujar Masinton.
Peneliti Sultanate Institute, Tori Nuariza Sutanto menyebutkan, kunjungannya ke Bupati Tapteng dalam rangka berpamitan, usai pelaksanaan kegiatan Konferensi Internasional Spiced Islam ke-3 tahun 2025.
"Kami berterima kasih atas kehadiran bupati pada acara Soft Opening Fansuri Arboretum Taman Edukasi, Rempah Pertemuan Budaya, sekaligus penanaman pohon di lokasi Museum Fansuri Sijagojago," ucapnya.
Baca Juga:
Tapteng Merayakan 80 Tahun: Antara Ketergantungan Dana Pusat dan Potensi yang Belum Tergali
Dalam kesempatan itu, Nuariza Sutanto menyerahkan buku-buku hasil penelitian Sultanate Institute dan BRIN.
"Kami juga memberikan produk contoh hilirisasi dari produk Atsiri berupa parfum," imbuhnya.
Ia berharap, Tapanuli Tengah bisa membangkitkan kembali potensi sejarah, budaya, wisata, dan juga ekonominya, dengan produk-produk aromatika, apakah dalam bentuk parfum kosmetik dan lain sebagainya.