TAPTENG.WAHANANEWS.CO - PINANGSORI
Masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) menaruh harapan besar pada kepimimpinan AKBP Wahyu Endrajaya, S.I.K, M.S, Kapolres Tapteng yang baru.
Pergantian pimpinan kepolisian ini diharapkan membawa angin segar dalam memberantas penyakit masyarakat (pekat), khususnya judi togel yang semakin merajalela.
Baca Juga:
Lomba Karikatur Hari Bhayangkara ke-79: "POLRI untuk Masyarakat"
Bayang-bayang perjudian ini bahkan telah menjangkau kalangan pelajar, menimbulkan kekhawatiran akan dampak buruk bagi generasi muda.
Bukan hanya meresahkan, praktik perjudian togel di Tapteng terkesan beroperasi terang-terangan.
Baca Juga:
Menjaga Amanah Lebaran: Polres Tapteng Pastikan Keamanan Wisatawan Idul Adha
Di sejumlah titik strategis seperti Badiri, Pinangsori, dan Sibabangun, warung-warung yang secara gamblang menjajakan layanan pemasangan nomor togel mudah ditemukan di pinggir jalan raya.
Aksesibilitas yang tinggi ini semakin memprihatinkan.
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan keterlibatan oknum aparat penegak hukum (APH) dalam sindikat ini.
Seorang mantan agen togel, yang disebut sebagai M, mengungkapkan dugaan keterlibatan oknum APH dalam jaringan bandar besar.
"Yang saya tahu, bandar besarnya mungkin tentara. Omsetnya bisa jutaan rupiah sehari," ujar M kepada wartawan, Selasa (9/6/2025).
Lebih lanjut, M menjelaskan sistem pengutipan yang dilakukan oleh sindikat tersebut.
"Setiap Selasa dan Jumat, anggota mereka mengutip dari warung-warung yang menyediakan layanan pemasangan nomor togel," tambahnya.
Sistem ini menunjukkan jaringan yang terorganisir dan melibatkan banyak pihak sipil.
Praktik perjudian togel jelas melanggar hukum. Pasal 303 KUHP mengancam pelaku dengan hukuman penjara maksimal 10 tahun atau denda Rp25 juta. Jika dilakukan secara online, Pasal 27 ayat (2) UU ITE menjatuhkan hukuman penjara maksimal 6 tahun dan/atau denda Rp1 miliar.
Masyarakat Tapteng berharap Kapolres yang baru segera bertindak tegas.
Kehadiran pemimpin baru ini menjadi momentum untuk memberantas praktik ilegal ini dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif, khususnya bagi generasi muda.
Kasat Reskrim Polres Tapteng, M. Taufik Siregar, memberikan tanggapan atas informasi maraknya judi togel di wilayah hukum Polres Tapteng. Dan akan segera menindaklanjuti informasi ini.
"Terima kasih, akan kami tindaklanjuti informasinya," jawabnya.
Publik menanti langkah nyata aparat penegak hukum untuk menjawab harapan masyarakat Tapteng.
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]