TAPTENG.WAHANANEWS.CO - PANDAN
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Sibolga, Jumat (18/7/2025), menggelar razia menyeluruh di lima blok hunian warga binaan.
Operasi yang dimulai pukul 17.00 WIB ini berhasil mengamankan sejumlah barang terlarang, menunjukkan komitmen Lapas Sibolga dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Baca Juga:
Lapas Sibolga dan SMK Negeri 3 Sibolga Bersinergi, Warga Binaan Diberi Pelatihan Bersertifikat
Petugas Lapas, dengan pendekatan humanis namun tetap profesional dan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), melakukan penggeledahan badan dan pemeriksaan menyeluruh di setiap sudut ruangan.
Meskipun pihak Lapas belum merinci jenis barang terlarang yang disita, penemuan ini menegaskan pentingnya pengawasan ketat di lingkungan Lapas. Barang-barang yang disita akan dimusnahkan.
Kepala Kesatuan Pengamanan (KPLP) Lapas Sibolga, Ibnu Taqwym, menjelaskan bahwa razia ini merupakan bagian dari kegiatan rutin pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban.
Baca Juga:
Lapas Sibolga Berdayakan Warga Binaan dengan Hidroponik: Dukung Ketahanan Pangan dan Bekali Keterampilan
"Komitmen kami adalah menciptakan lingkungan Lapas yang kondusif dan bebas dari ancaman," tegas Ibnu.
Ia menekankan bahwa razia ini merupakan upaya preventif berkelanjutan, bukan reaksi atas insiden tertentu.
Ibnu juga menyampaikan imbauan kepada warga binaan untuk senantiasa mematuhi peraturan yang berlaku. Kepada para pengunjung, ia mengingatkan agar tidak mencoba menyelundupkan barang terlarang.
"Kerjasama antara petugas dan warga binaan sangat krusial untuk menjaga keamanan dan ketertiban," tambahnya.
Dirinya berharap razia ini memperkuat komitmen bersama untuk menjaga Lapas Sibolga tetap aman, tertib, dan bebas dari pelanggaran.
Razia ini menunjukkan keseriusan Lapas Sibolga dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib bagi warga binaan dan petugas.
Upaya preventif seperti ini diharapkan dapat mencegah potensi gangguan keamanan dan menciptakan suasana yang kondusif untuk proses pembinaan dan rehabilitasi.
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]
