Di tangan dokter yang kompeten, siswi SMK Negeri 1 Angkola ini menjalani proses fakoemulsifikasi, proses pengerukan lensa mata yang keruh. Dia merasakan tangan dokter mulai bekerja penuh cekatan dan kehati-hatian.
Aroma antiseptik menusuk hidung, namun dia berusaha tenang. Terbayang dalam benaknya keinginan menjadi seorang pembalap, berharap berubah menjadi realita. Rasa sakit ditepis demi satu impian di depan mata.
Baca Juga:
Operasi Katarak Gratis Tambang Emas Martabe di RSUD Pandan Sukses, 71 Mata Berhasil Dioperasi
Usai menjalani operasi katarak, keesokan harinya perban penutup mata dibuka. Pelan tapi pasti, cahaya mentari menerobos lensa mata hingga membuat silau. Irfansyah mencoba menyesuaikan.
"Subhanallah, mataku mulai melihat warna itu dengan jelas. Terimakasih PTAR," lirih Irfansyah sembari menggenggam erat tangan ibunya, saat seremoni pembukaan Operasi Katarak Gratis Tambang Emas Martabe, Senin (29/10/2025), di Puskesmas Batang Toru.
Kini, impian menjadi seorang pembalap kembali membara. Dengan penglihatan yang baru, ia yakin bisa meraih cita-cita. Ia bertekad berlatih dengan lebih giat, memacu motornya di lintasan dengan semangat yang tak pernah padam.
Baca Juga:
Wakil Bupati Tapteng Dorong Agincourt Resources Lanjutkan Program Kemitraan
Pelita Agincourt Resources tidak hanya memberi kesempatan bagi banyak orang untuk melihat indahnya dunia, namun mengubah mimpi menjadi realita, yang digapai masyarakat dengan status ekonomi pra sejahtera.
Masa lalu biarlah berlalu, namun kita dapat belajar darinya. Masa depan belum kita miliki tapi kita harus merencanakannya. Saatnya adalah sekarang, mengisi dengan penuh harapan.
[Redaktur: Dzulfadli Tambunan]