TAPTENG.WAHANANEWS.CO, Batang Toru - Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sri Khairunnisa, secara resmi membuka bakti sosial (baksos) Operasi Katarak Gratis Tambang Emas Martabe 2025.
Dalam seremoni pembukaan yang digelar di Puskesmas Batang Toru, Senin (29/9/2025), Sri Khairunnisa mengapresiasi dan berterima kasih kepada PT Agincourt Resources, yang secara konsisten menyelenggarakan operasi katarak gratis.
Baca Juga:
Hari Pertama Operasi Katarak Gratis PT Agincourt Resources 2025, Seratus Lebih Mata Berhasil Dioperasi
"Terima kasih kepada Agincourt Resources. Seperti yang kita ketahui, ini bukan hal yang pertama kali. Ini adalah yang ke-11 kali Agincourt Resources melaksanakan operasi katarak," kata Khairunnisa.
Khairunnisa mengungkapkan, baginya PTAR dengan CSR dan segala kegiatannya bukan hal yang baru. Kepedulian Agincourt Resources boleh dikatakan tidak lagi sebatas di wilayah lingkar tambang. Namun sudah sampai ke luar wilayah lingkar tambang.
"Kalau boleh saya flashback ke belakang, pada saat launching pertama kegiatan operasi katarak hanya di Puskesmas Batang Toru ini. Saat itu mendatangkan dokter dari Nepal," imbuhnya.
Baca Juga:
Target 1.400 Mata, Tambang Emas Martabe Kembali Gelar Operasi Katarak Gratis 2025
Namun seiring dengan berjalannya waktu, sambung Khairunnisa, Agincourt Resources melebarkan sayap kepedulian terhadap penderita katarak hingga luar Tapanuli Selatan.
Masih kata Khairunnisa, kepedulian Tambang Emas Martabe dalam bidang kesehatan, tidak hanya sebatas menekan prevalensi kebutaan. Peran
Agincourt Resources untuk kesehatan lainnya sangat besar.
"Kami sudah bermitra dengan PTAR, tidak sekedar tentang operasi katarak. Peran PTAR atas keberadaan Puskesmas Batang Toru dan Puskesmas Hutaraja juga sangat besar," ungkapnya.
Menurutnya keberadaan PTAR harus bisa dimanfaatkan Puskesmas Batang Toru dan Puskesmas Hutaraja. Kedua Puskesmas ini harus menunjukkan diri mempunyai kekuatan yang tidak dimiliki oleh Puskesmas lain.
"Anda itu punya kekuatan. Ada pihak tambang di sini. Ada CSR yang mendukung sepenuhnya untuk kesehatan," tegasnya.
Oleh karena itu, Puskesmas Batang Toru dan Puskesmas Hutaraja diharapkan menjadi highlight project untuk puskesmas lain. Kedua Kepala Puskesmas ditekankan untuk tidak lupa akan tugas berat yang diamanahkan yakni, integrasi layanan primer.
"Sebenarnya hari ini kita tentang operasi katarak, tentang membuka mata melihat indahnya dunia. Tentu itu adalah hal yang sungguh luar biasa. Namun untuk petugas kesehatan, jangan lupa, ada tugas berat yang diamanahkan ke kita, yakni menyentuh kesehatan disemua lini," imbaunya.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Operasi Katarak Gratis Tambag Emas Martabe kita buka dengan resmi," ucapnya.
Sebelumnya, GMO & Deputy Director Operations Agincourt Resources, Rahmat Lubis menuturkan, operasi katarak gratis akan berlangsung di lima rumah sakit yang ada di Sumatera Utara. Rangkaian operasi katarak akan berakhir di Medan, dimana RS Mencirim 77 akan bertindak sebagai tuan rumah.
"Ini adalah salah satu bagian dari program CSR atau PPM dari Agincourt Resources," ujarnya.
Rahmat mengungkapkan, program CSR Tambang Emas Martabe tidak hanya sebatas operasi katarak gratis. Ada banyak program termasuk pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur, support UMKM, pertanian dan lain-lain
Pada bidang kesehatan juga ada peogram penyediakan layanan dokter spesialis, obat-obatan gratis, dokter masuk desa, dan pencegahan stunting.
"Program CSR kami itu view jangka panjang, yang bertujuan menjadikan Batang Toru dan Muara Batang Toru siap untuk menghadapi kondisi di saat Agincourt Resources sudah tidak lagi beroperasi," ucapnya.
Ia berharap, melalui operasi katarak gratis yang diselenggarakan pihaknya,
penderita katarak dapat melihat seperti semula, sehingga kembali produktif dan lebih sejahtera.
“Tahun ini kami menargetkan 1.400 mata yang akan dioperasi di lima rumah sakit yang ada di Sumatera Utara,” pungkas Rahmat.
[Redaktur: Dzulfadli Tambunan]