TAPTENG.WAHANANEWS.CO- PINANGSORI
Pemerintah Desa Parjalihotan, Kecamatan Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah, telah melaksanakan pra-pelaksanaan kegiatan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025.
Kegiatan ini ditandai dengan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 25 kepala keluarga (KK) yang berhak menerimanya.
Baca Juga:
Pemdes Janji Maria Salurkan BLT Dana Desa, Makanan Tambahan dan Insentif Guru PAUD
Penyaluran BLT dilakukan dalam dua tahap; tahap pertama untuk bulan Januari, Februari, dan Maret, serta tahap kedua untuk bulan April, Mei, dan Juni 2025.
Setiap KK menerima bantuan sebesar Rp1.800.000,- (Rp300.000,-/bulan x 6 bulan).
Baca Juga:
Gotong Royong Rutin di Desa Parjalihotan Baru, Wujudkan Jumat Bersih
Selain BLT, Pemerintah Desa (Pemdes) Parjalihotan juga menyalurkan insentif kepada sejumlah tenaga pendidik dan kader, meliputi guru mengaji, guru sekolah minggu, kader Posyandu, operator desa, dan guru PAUD.
Insentif ini juga diberikan untuk enam bulan sekaligus, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam melayani masyarakat.
Penyaluran BLT dan insentif saat itu, di jelasan Nuato, dihadiri oleh Camat Pinangsori, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Ketua BPD beserta anggota, Ketua LPM, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, perwakilan masyarakat, dan pengurus ketahanan pangan.
Kehadiran mereka menandakan komitmen bersama dalam mengawal penyaluran bantuan agar tepat sasaran dan transparan.
Kepala Desa Parjalihotan, Nuato Harefa, saat dikonfirmasi pada Kamis, (3 /7/2025), di kantor desa, menjelaskan bahwa proses penyaluran BLT dilakukan setelah rapat pra-pelaksanaan kegiatan Dana Desa.
"Kita telah melaksanakan kegiatan anggaran Dana Desa 2025 ini setelah melakukan pra-pelaksanaan kegiatan, kemudian menyalurkan Bantuan Langsung Tunai kepada masyarakat yang berhak," ujarnya.
Kades ini juga juga menegaskan bahwa penyaluran BLT dilakukan sesuai dengan peraturan dan petunjuk yang berlaku, dengan pencairan langsung untuk dua tahap.
"Pencairan BLT dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama untuk Januari, Februari, dan Maret, dan tahap kedua untuk April, Mei, dan Juni. Oleh karena itu, 25 penerima BLT langsung mendapatkan Rp1.800.000,-," jelasnya.
Beliau menambahkan bahwa selain BLT, Pemdes Parjalihotan juga telah menyalurkan insentif selama enam bulan kepada guru sekolah minggu, guru PAUD, dan kader Posyandu.
"Untuk dana pemberdayaan, kita juga telah menyalurkan insentif bagi para kader, guru PAUD, dan guru sekolah minggu untuk enam bulan sekaligus," ucapnya.
Kegiatan penyaluran BLT dan insentif berlangsung di Aula Desa Parjalihotan dan dihadiri oleh penerima manfaat dan perangkat desa.
Proses penyaluran bantuan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Desa Parjalihotan.
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]
