Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Sibolga Tapteng, Benny Setiawan juga angkat bicara soal adanya laporan oknum wartawan tersebut ke Polda Sumut.
Benny mengungkapkan, ia beserta seluruh anggota IWO Sibolga Tapteng mendukung sepenuhnya kinerja Pj Tapteng, Sugeng Riyanta.
Baca Juga:
Peran Jurnalis dalam Sosialisasi, Edukasi, dan Literasi Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kota Depok
"Tuduhan itu adalah fitnah yang keji untuk seorang Sugeng Riyanta. Mungkin saja hanya segelintir orang yang tak suka atas aksi bersih-bersih birokrasi yang dilakukan Pj Bupati Tapteng sehingga ada yang risih," jelasnya.
"Saya juga berkeyakinan atas kinerja Pj Bupati Tapteng selama dirinya menjabat, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah semakin membaik," tutup Benny.
Sebagaimana dijelaskan Pj Bupati Tapteng Sugeng Riyanta sebelumnya, bahwa ia membantah terkait bunyi dalam video yang beredar tersebut.
Baca Juga:
Sambut SE Mendagri, PWI-IJTI KPU Kota Depok Simposium Sukseskan Pilkada 2024
Menurut Sugeng Riyanta, perbuatan tersebut tidak pantas untuk ditiru.
Dia menegaskan, bahwa video pendek tersebut sengaja telah dipotong dan diedit oleh pihak-pihak tertentu yang tidak bertanggung jawab sehingga kehilangan konteksnya, untuk menyudutkan, mendelegitimasi dan melakukan pembunuhan karakternya selaku Pj Bupati Tapteng, serta untuk membenturkan dirinya dengan insan Pers dan LSM.
"Video pendek tersebut diambil oleh peserta rapat pada saat saya sedang memberikan bimbingan dan arahan kepada jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kepala Puskesmas se Kabupaten Tapanuli Tengah bertempat di Aula Dinas Kesehatan pada tanggal 22 Desember 2023 pukul 14.15 WIB," jelasnya dalam keterangan resminya diterima awak media, beberapa waktu lalu.