TAPTENG.WAHANANEWS.CO - PANDAN
Dua siswa SMA Negeri 1 Matauli Pandan, Shadeq Fikri Nasution dan Fauzan Yudha Azhary Harahap, berhasil mengharumkan nama Tapanuli Tengah di kancah nasional.
Mereka menciptakan inovasi produk Eco Project yang memanfaatkan limbah cangkang kepiting sebagai sumber energi listrik, menggunakan air laut sebagai elektrolit.
Baca Juga:
Bupati Tapteng Tekankan Profesionalisme dan Integritas ASN, Berantas Jual Beli Jabatan
Inovasi ini telah membawa mereka menjadi 25 finalis terbaik nasional dalam Perlombaan Penelitian Toyota Eco Youth 13.
Jumat (11/04/2025), kedua siswa berbakat ini mempresentasikan karya mereka kepada Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, SH, di Ruang Rapat Garuda Kantor Bupati.
Bupati Masinton mengungkapkan rasa bangga dan memberikan dukungan penuh bagi partisipasi mereka di tingkat nasional.
Baca Juga:
Bupati Tapteng Dukung Pesta Inaugurasi Kapusin ke-96
"Teruslah berkarya dan berinovasi," pesan Bupati, menyemangati kedua siswa tersebut.
"Keren anak-anak Matauli! Tetap semangat, semoga sukses meraih masa depan yang cemerlang."
Guru pendamping, Fiqih, menjelaskan bahwa inovasi ini tidak hanya bernilai akademis, tetapi juga memiliki dampak lingkungan yang signifikan.
Penggunaan limbah cangkang kepiting yang biasanya mencemari perairan, diubah menjadi sumber energi alternatif.
Targetnya, para nelayan bagan pancang dapat memanfaatkan teknologi ini, sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan.
Shadeq dan Fauzan menceritakan perjalanan mereka hingga menjadi finalis nasional.
Dari 1.125 proposal se-Indonesia, karya mereka berhasil lolos seleksi ketat hingga masuk 25 besar.
Mereka berharap dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah untuk menghadapi babak final di bulan Mei 2025.
Kadis Lingkungan Hidup Tapanuli Tengah, Erniwati Batubara, SE, MM, turut hadir mendampingi kegiatan tersebut.
Prestasi gemilang siswa SMA Negeri 1 Matauli Pandan ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi dan kreativitas anak muda Indonesia mampu berkiprah di tingkat nasional, bahkan internasional.
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]