TAPTENG.WAHANANEWS.CO - TAPIAN NAULI
Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Masinton Pasaribu, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke proyek pembangunan infrastruktur di Desa Mela I, Kecamatan Tapian Nauli, pada Senin (14/10/2025).
Sidak ini dilakukan di sela-sela kegiatan rutinnya untuk memastikan pembangunan jalan yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat berjalan sesuai rencana.
Baca Juga:
Gelar Rakercab, PAPDESI Tapteng Siap Sukseskan "Tapteng Naik Kelas Adil Untuk Semua"
Namun, kunjungan tersebut diwarnai kekecewaan lantaran Kepala Desa (Kades) Mela I, Riswan Silaban, tidak berada di tempat saat Bupati tiba.
Ketidakhadiran Kades ini menuai sorotan dari warga dan memicu pertanyaan dari Bupati Masinton Pasaribu.
"Kemana Pak Kadesnya, kok tidak ada di kantor? Memang kemana dia?" tanya Bupati dengan nada heran saat berada di kantor Desa Mela I.
Baca Juga:
Motivasi Mahasiswa, Bupati Tapteng Narasumber PKKMB STIE Al Washliyah
Menurut keterangan salah seorang perangkat desa, Kades Riswan Silaban disebut sedang berada di Pandan untuk urusan dinas ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD).
Namun, Kepala Dinas PMD Tapteng, Zulkifli Simatupang, membantah informasi tersebut.
Ia menegaskan bahwa Riswan Silaban tidak ada datang ke kantornya pada hari yang sama.
"Tidak ada dia datang ke PMD, dek. Sudah saya tanyakan ke Kabid, sekretaris, dan semua pegawai bahwa Kades Mela I, Riswan Silaban, tidak ada datang ke kantor," ujarnya.
Camat Tapian Nauli, Haris Sihombing, juga membenarkan ketidakhadiran Kades Mela I saat Bupati melakukan peninjauan proyek.
Ia mengaku kecewa dengan sikap Kades yang dinilai tidak menghargai pimpinan daerah.
"Memang benar dia tidak ada. Saya juga kesal melihatnya. Kami bersama Pak Bupati sempat menunggu, tapi Kadesnya tidak muncul," kata Haris.
Perbedaan keterangan ini menimbulkan dugaan bahwa Kades Mela I sengaja tidak hadir untuk menyambut Bupati Masinton Pasaribu.
Dugaan ini diperkuat oleh fakta bahwa sebelumnya ia sudah mengetahui jadwal kunjungan Bupati.
Warga Desa Mela I pun menyesalkan sikap Kades mereka. Mereka menilai, ketidakhadiran Riswan Silaban menunjukkan kurangnya rasa hormat dan tanggung jawab terhadap pimpinan daerah.
"Kami sangat menyesalkan tingkah laku Kades kami ini, Pak. Sudah tahu Bupati mau datang, tapi malah tidak hadir. Padahal tadi pagi dia masih di sini. Tidak pantas seorang pimpinan desa seperti itu," ujar salah seorang warga dengan nada kesal.
Sigalingging, warga Mela I lainnya, berharap Pemerintah Kabupaten Tapteng dapat memberikan teguran tegas kepada Kades Riswan Silaban agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Ia juga berharap agar Dana Desa yang dikelola oleh Kades dapat diperiksa.
"Kami harap Pak Bupati Masinton Pasaribu atau pihak Inspektorat bisa menegur atau memeriksa Dana Desa Kades kami ini, supaya ke depan lebih disiplin dan menghargai pimpinan," harapnya.
Kepala Desa Mela I, Riswan Silaban, saat dikonfirmasi pada Rabu, 15 Oktober 2025, hingga pukul 12.30 WIB belum memberikan keterangan resminya terkait aksinya yang tidak ada dilokasi saat kunjungan orang nomor satu di pemerintahan Kabupaten Tapteng ini.
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]