TAPTENG.WAHANANEWS.CO, Sibabangun - Sinergitas antara pemerintah desa dan masyarakat dalam mensukseskan program pembangunan yang telah direncanakan dalam Aanggaran Pendapatan dan Belanja (APB) Desa sangat diperlukan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Desa Sibiobio, Damianus Zendrato, saat pelaksanaan Musyawarah Desa (Musdes) Pra Pelaksanaan kegiatan Dana Desa tahun 2025, yang di gelar Selasa (24/6/2025), di Kantor Desa Sibiobio, Kecamatan Sibabangun, Tapteng.
Baca Juga:
Kadis PMD Tapteng: Pemdes Wajib Publikasikan Kegiatan dan Penggunaan Dana Desa
"Musyawarah ini menjadi penting dalam menjalankan semangat gotong royong, untuk mewujudkan kemajuan desa secara merata,” ujar Damianus.
Ia berharap, masyarakat turut berpartisipasi selama proses pelaksanaan pembangunan di desa. Memberikan saran dan masukan kepada BPD, TPK, dan perangkat desa.
Menurutnya, partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan desa sangat penting untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan dan inklusif.
Baca Juga:
Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Akar Rumput, Pemdes Anggoli Salurkan BLT Dana Desa 2025
Keterlibatan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan desa memastikan bahwa program-program yang dijalankan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat setempat.
"Partisipasi masyarakat memungkinkan kita mengumpulkan berbagai perspektif, ide, dan pengetahuan, menciptakan landasan yang kokoh untuk keputusan yang lebih baik," tegas Damianus.
Diungkapkan, total pendapatan dari Program Dana Desa yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja (APB) Desa tahun 2025, sebesar Rp953.722.000.
Keseluruhan pendapatan tersebut akan dimanfaatkan untuk belanja bidang pelaksanaan pembangunan, bidang pemberdayaan masyarakat, dan bidang penanggulangan bencana darurat.
Untuk pembangunan infrasturktur, akan dilaksanakan rehabiliatsi jalan rabat beton sepanjang 350 meter di Dusun IV, dengan pagu dana Rp328.333.000.
Pembangunan tembok penahan tanah sepanjang 14 meter di Dusun I, dengan pagu dana Rp38.607.000, dan pembangunan jalan rabat beton di Dusun II sepanjang 224 meter, pagu dana Rp127.520.000.
Untuk layanan pendidikan dan kebudayaan digelontorkan dana sebesar Rp9.000.000. Bantuan insentksif kader kesehatan Rp14.400.000. Bantuan insentif operator desa Rp6.000.000. Pengadaan makanan tambahan bagi ibu hami dan ibu menyusui Rp7.116.000.
Layanan kesehatan untuk lansia Rp25.760.000. Kegiatan ketahanan pangan (bidang pertanian dan peternakan) Rp190.800.000. Penanggulangan bencana darurat dan keadaan mendesak (BLT) Rp136.800.000
"Saya berharap, dalam proses pelaksanaan kegiatan, Tim Pengelola Kegiatan (TPK) meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan," harapnya.
Dengan dilaksanakannya Musdes Pra Pelaksanaan, Damianus menyebutkan, kegiatan dan pengelolaan Dana Desa 2025 resmi dimulai.
"Semoga tujuan utama dari program ini dapat tercapai," pungkas Damianus.
Musdes Pra Pelaksanaan dihadiri, Sekcam Sibabangun Alberto Situmorang, Ketua BPD Yusman Laoli, pendaping desa, pendamping lokal desa, kepala dusun, TPK, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan seratusan masyarakat lainnya.
[Redaktur: Hadi Kurniawan]