Masih kata Haden, untuk program pemberdayaan, 29 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan yang menerima BLT Dana Desa, setelah melalu tahap verifikasi serta pertimbangan kondisi perekonomian dan sosial.
Baca Juga:
Desa Parjalihotan Salurkan BLT DD Tahun 2025 dan Insentif Tenaga Pendidik
Setiap KPM akan mendapatkan bantuan Rp300 ribu per bulan. Pada penyaluran triwulan I tahun 2025, KPM akan menerima bantuan sebesar Rp900 ribu.
Sementara 2 guru PAUD, 3 guru sekolah Minggu, 5 kader posyandu dan 1 KPM, menerima tambahan penghasilan selama 6 bulan.
"Saya berharap, insentif ini akan menambah semangat sehingga lebih giat mendidik anak-anak kita," tukas Haden.
Baca Juga:
Pra-Pelaksanaan Dana Desa Aek Bottar: Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Musyawarah
Haden menambahkan, untuk penyaluran BLT Dana Desa triwulan II tahun 2025, akan dilaksanakan pada
tanggal 20 Juni 2025, sekaligus pemberian makanan tambahan untuk ibu hamil, balita, dan lansia.
Berikut, nama 29 KPM yang menerima BLT Dana Desa triwulan I tahun 2025, Heri Anto Manalu, Sahat Parlindungan Harahap, Frans Kennedi Saputra Silalahi, Tison Wiliam Silalahi, dan Rapael Simanjuntak.
Kemudian, Gunawan Panjaitan, Bangun Parsaulian Siagian, Wardin, Herman Silaban, Arbani Silaban, Karel Panjaitan, Herta Nainggolan, Roni Jhonatan Pardede, Kasniadi Tamba, Jurus Manalu, Kardimansen Simatupang, Boyke Silaban, dan Rodesman Manao.