Sementara itu, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat, Untung Sihotang, menyoroti minimnya penyerapan DD di Tapteng. Hal ini disebabkan oleh belum selesainya Rencana Anggaran Biaya (RAB) di tingkat desa.
"Terlihat adanya perbedaan harga di setiap daerah di dapil 2 Tapteng. Namun, kepala desa dapat berpedoman pada satuan harga yang ditetapkan oleh kabupaten," jelasnya.
Baca Juga:
Irigasi Rusak Parah, 60 Hektar Sawah di Desa Huta Padang Simanosor Terancam Gagal Panen
Untung berharap agar seluruh RAB dari setiap desa dapat segera diselesaikan dengan meminta petunjuk dari dinas terkait sesuai dengan program ketahanan pangan desa masing-masing.
Acara sosialisasi ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Inspektorat Tapteng, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian dan Peternakan, serta Dinas Kelautan.
[REDAKTUR : JOBBINSON PURBA]