Ia mengimbau masyarakat untuk tetap semangat dan bergotong royong dalam menghadapi masa tanggap darurat ini.
"Semangat Sahata Saoloan (saling membantu, satu rasa, dan satu nasib sepenanggungan) ditekankan sebagai prinsip untuk mempercepat pemulihan," imbaunya.
Baca Juga:
Bupati Tapteng Resmikan SPPG Yayasan Generasi Bangsa Tukka
Pemerintah menyadari bahwa bantuan yang tersedia masih terbatas, sehingga penyaluran dilakukan berdasarkan skala prioritas untuk warga yang paling membutuhkan.
Masinton berharap solidaritas antar warga terus terjaga, termasuk saling membantu, apabila ada keluarga atau tetangga yang mengalami kesulitan atau kekurangan pangan.
Kemkomdigi Bangun Posko Informasi dan Media Center
Baca Juga:
Dampak Pemangkasan TKD, APBD Tapteng 2026 Terkoreksi 205 Miliar Rupiah
Sementara itu, Kemkomdigi terus memastikan pemulihan konektivitas jaringan serta infrastruktur telekomunikasi di wilayah terdampak bencana di Sumatera, termasuk di Tapanuli Tengah (Tapteng).
Selain pemulihan teknis, Kemkomdigi juga mendirikan sejumlah posko sebagai pusat informasi dan Media Center untuk mendukung komunikasi darurat serta kelancaran koordinasi penanganan bencana.
Di Aceh, posko dipusatkan di Gedung Sekretariat Daerah Provinsi Aceh, sementara di Sumatera Barat posko ditempatkan di Kompleks Kantor Gubernur Sumbar.